Dari pengalaman kami mengelola kegiatan team building untuk perusahaan, kami dapat memberikan tips berupa rekomendasi team building dalam hal memilih kegiatan yang tepat untuk karyawan.
Banyak perusahaan yang menyiapkan budget tahunan untuk melakukan kegiatan penyegaran dalam upaya mempertahankan sumber daya manusia, juga menguatkan kinerja tim (teamwork). Tetapi bagaimana menentukan bentuk kegiatan yang tepat?
Berikut ini rekomendasi team building dari kami, Parkia Adventure:
1. Tentukan Tujuan yang Ingin Dicapai dari Kegiatan
Tujuan sangat menentukan rancangan kegiatan keseluruhan. Dalam kondisi sebuah perusahaan yang high pressure, seringkali ditemukan situasi emosional karyawan yang exhausted. Mereka membutuhkan break sebagai selingan dari rutinitas dan kejaran target yang dituntut oleh perusahaan.
Artinya dalam kondisi internal perusahaan dengan gambaran seperti itu, kegiatan team building bertujuan untuk memberikan efek refreshment dalam suasana yang gembira dan positif.

Kideco #mainsamaParkia
Dengan contoh background di atas, perusahaan dapat memilih kegiatan yang bersifat rekreasional seperti outing namun dapat dikemas dengan permainan berkolompok yang melibatkan kerjasama, kekompakan dan strategi dalam sebuah tim. Permainan tersebut (contoh: Amazing Race, Simulation Games) menjadi jalan antar individu saling berkomunikasi dan berinteraksi dengan cair di luar pekerjaan.
Lain halnya jika ditemukan kondisi di mana karyawan memerlukan peningkatan kapasitas individu maupun tim, maka kegiatan tim yang bersifat training (pelatihan) lebih disarankan untuk dipilih. Pelatihan tersebut dapat berupa soft skill training yang dikemas dengan berbagai cara tanpa membosankan.
2. Durasi Waktu Kegiatan Team Building
Menentukan durasi sangat berkaitan erat dengan tipe kegiatan yang dipilih dan keleluasaan waktu serta biaya yang dimiliki oleh perusahaan. Jika menginginkan kegiatan yang bersifat rekreasional atau outing di luar kota, kami sarankan untuk menyiapkan waktu 2 hari 1 malam.
Profil karyawan yang akan menjadi peserta kegiatan juga dapat menjadi pertimbangan dalam menentukan durasi waktu. Karyawan yang telah berkeluarga, terutama perempuan, biasanya berpotensi lebih sulit berpartisipasi jika harus menginap agak lama.
3. Mencari Rekanan atau Vendor untuk Mengurus Kegiatan
Perusahaan dapat menghemat anggaran biaya kegiatan team building jika mengurus segala kebutuhan yang diperlukan sendiri. Namun kekurangannya adalah tidak dapat menikmati rangkaian kegiatan yang utuh sebagai peserta.
Mencari rekanan atau vendor jasa kegiatan team building, dapat signifikan mengurangi beban pikiran dan seluruh karyawan yang mengikuti dapat menikmati acara secara utuh. Sampaikan kepada vendor team building events apa yang menjadi tujuan perusahaan, profil karyawan yang akan menjadi peserta kegiatan, durasi waktu kegiatan dan lokasi yang diinginkan jika sudah punya pilihan.
4. Siapkan Budget yang Mencukupi
Sudah sewajarnya budget kegiatan team building masuk ke dalam anggaran HR Department setiap tahunnya sebagai biaya pemeliharaan loyalitas karyawan. Plafon budget yang dimiliki dapat disesuaikan dengen bentuk kegiatan tanpa menghilangkan esensi tujuan yang ingin dicapai.
5. Tentukan Tema Kegiatan

Futuready #mainsamaParkia
Sering dianggap enteng, namun sebenarnya tema akan membawa spirit kepada para peserta yang mengikuti kegiatan team building. Tema biasanya berasal dari tujuan yang ingin dicapai, semangat yang ingin dijaga atau serangkaian kalimat yang dapat memotivasi.
Dari tema tersebut juga dapat diturunkan ke dalam bentuk kegiatan, dekorasi dan atribut yang dikenakan karyawan saat kegiatan team building berlangsung.
Baca juga: Kumpulan Tema Gathering dan Outing yang Bisa Jadi Inspirasi
6. Membangun Tim adalah Tugas Berkepanjangan

MAKA Group #mainsamaParkia
Jangan menganggap bahwa team building event dapat memberikan dampak instan pada karakter karyawan atau peningkatan kinerja. Pekerjaan membangun tim yang solid, persistence, memiliki komunikasi yang baik adalah tugas berkepanjangan yang tidak akan tuntas dalam sehari kegiatan team building.
Diperlukan leader yang memahami karakter setiap anggota tim dan melakukan coaching secara berkala untuk mencapai tim yang diimpikan.
Setelah mengetahui rekomendasi team building dalam hal memilih kegiatan yang tepat untuk karyawan, segera persiapkan proposal untuk diajukan ke manajemen. Berikut ini 5 Cara Membuat Proposal Outing Karyawan Disetujui oleh Bos.
——
Memerlukan partner untuk berdiskusi dan menangani kegiatan team building? Mari ngobrol melalui halo@parkia.id atau WA ke nomor 0812-1300-0767.